TIMIKA, CARTENZNEWS.com-Koordinator Divisi Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU ) Mimika, Hironimus Kia Ruma didampingi Koordinator Divisi Teknis KPU Mimika, Fransiskus Xaverius Ama Bebe Bahy mewakili Ketua KPU Mimika melantik salah satu Anggota PPD dari Distrik Mimika Barat Tengah yang tidak ikut dilantik pada 16 Mei 2024 lalu karena berhalangan. Kegiatan pelantikan bersamaan dengan 149 PPS susulan ini dilalukan di Hotel Horison Ultima Timika, Kamis (6/6/2024) sore.
Koordinator Divisi Hukum KPU Mimika, Hironimus Kia Ruma menjelaskan 149 Anggota PPS Susulan ini tidak melalui tahapan seleksi tapi dipilih secara langsung. Pasalnya saat perekrutan beberapa waktu lalu ada sejumlah kampung kuotanya tidak terpenuhi. “PPS susulan ini tidak melalui tahapan seleksi tapi penunjukan langsung karena saat seleksi sebelunya ada beberapa kampung hanya satu atau dua yang mendaftar, ada kampung sama sekali tidak ada yang mendaftar,” terang pria yang akrab disapa Hiro ini.
Dijelaskan PPS yang ditunjuk langsung ini berdasarkan rekomendasi dari PPD, kepala kampung dan ada juga rekomendasi dari Komisoner KPU Mimika.
Sebelumya pada tanggal 26 Mei 2024 lalu, KPU Mimika telah melantik 307 PPS.
Dalam prosesi pelantikan, Hiro menyampaikan bahwa pengangkatan anggota PPD berdasarkan SK nomor 14 Tahun 2025, sementara pengangkatan PPS sesuai dengan SK nomor 15 tahun 2024. Ketua dan Anggota PPD se-Kabupaten Mimika akan bekerja terhitung sejak 16 Mei sampai 27 Januari 2025 sementara PPS bertugas terhitung sejak 26 Mei sampai 27 Januari 2025.
“Ini tugas mulia. PPS adalah ujung tombak dari Pilkada, kalian yang nanti bentuk KPPS dan Pantarlih. Tugas paling dekat yang harus dilakukan PPS ini membantu KPU untuk pemutakhiran data, ” katanya.
Ia berharap PPS bisa melalukan koordinasi dengan kepala kelurahan, kepala kampung, ketua RT agar rangkaian kegiatan Pilkada di setiap kampung bisa berjalan dengan baik.
Hiro juga mengingkatkan PPD dan PPS dalam bekerja sesuai hierarki dan harus netral sesuai Pakta Intgritas yang sudah diucapkan bersama.
“Tidak boleh partisan, tidak boleh menjadi tim sukses untuk Paslon manapun. Pengetahuan kepemiluan saja tidak cukup, harus buktikan kualitas pengetahuan teknis, moral tidak buruk. Mari kita sama-sama menyukseskan Pilkada yang lebih baik,” pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Teknis KPU Mimika, Fransiskus Xaverius Ama Bebe Bahy dalam arahannya mengapresiasi PPD dan PPS yang bersedia menjadi pahlawan Pilkada.
Ia juga berpesan kepada PPD dan PPS agar bekerja dengan jujur dan netral dalam Pilkada 2024 ini
“Barang Siapa yang bekerja di tanah ini dengan setia, jujur dan dengar-dengaran, maka ia akan berjalan dari tanda heran yang satu ke tanda heran yang lain. Mari kita buktikan ini,” pungkasnya.
Wartawan/Editor: Yosefina