TIMIKA, CARTENZNEWS.com- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Keuskupan Timika, Pastor Andreas Madya, SCJ mengajak semua paroki di Mimika menyanyikan lagu-lagu ciptaan Almarhum (Alm) Uskup Timika, Mgr. John Philip Saklil, Pr, dalam perayaan Ekaristi.
Hal ini juga sejalan dengan hasil pertemuan Pengurus dan AnggotaLembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Mimika, bahwa lembaga ini diharapkan bisa memberi kesempatan, peluang untuk menggali lebih dalam kebudayaan lokal, supaya kekayaan budaya suatu daerah bisa dipakai dalam perayaan liturgi, bisa mengungkapkan penghayatan imat. Pesan ini pernah didengungkan pada Pesparani I dan, ini juga pesan dari Alm. Mgr. John Philip Saklil.
“Bapak Uskup pernah minta digali berbagai kebudayaan lokal, dipelajari berkali-kali, barangkali ada lagu yang pantas diyanyikan dalam perayaan-perayaan Ekaristi,” ungkapanya.
Ia menyebutkan Alm Uskup John, semasa hidupnya sudah menciptakan banyak lagu rohani, namun menjadi kprihatinan karena tidak terlalu banyak diserap oleh umat. Justru paroki di luar Mimika yang membawakan lagu ciptakaan Alm Uskup John saat perayaan ekaristi. “Dua minggu lalu saya berkesempatan ke Moanemani, justru umat di sana yang menyanyikan salah satu lagu ciptaan Bapak Uskup saat perayaan ekaristi, lagu tentang tungku api kehidupan” ujarnya.
Ia mengatakan lagu ciptaan Alm. Uskup John, semuanya sudah dikemas dalam VCD, sehingga ia berharap lagu-lagu itu bisa digaungkan dalam perataan-perayaan Ekaristi.
“Kita semua bisa belajar dari Alm. Bapak Uskup, menggali kekayaan budaya untuk megungkapkan iman pada Tuhan,” ucapnya.
Menurutnya Gereja Katolik bukan gereka suku, Gereja Katolik adalah universal, satu, kudus Katolik dan Apostolik, tetapi di dalamnya ada bayak sekali budaya dan perlu memberi kesempatan untuk menampilkan budaya-budaya yang ada. “ Ini hal yang indah dan baik sekali untuk saling mengenal, saling menghormati kekayaan budaya nusantara,” ucapnya.
Wartawan/Editor: Yosefina