TIMIKA, CARTENZNEWS.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Papua Tengah melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) menggelar pembinaan pelaku dan pemerintahan kampung/kelurahan untuk sistem manajemen data stunting disalah satu hotel di Jalan Hasanuddin Timika selama 4 hari yakni, mulai tanggal 26 sampai 30 Agustus 2024.
Giat yang merupakan aksi konvergensi dan koordinasi terpadu intervensi penurunan stunting terintegrasi aksi 5 dan 6 di Kabupaten Mimika ini, untuk mendengarkan pemaparan hasil perkembangan yang dilakukan OPD-OPD terkait.
Setelah itu laporan tersebut akan diinput ke dalam e-Monev Bangda.
Kepala DP3AP2KB Kabupaten Mimika, Hermalina Imbiri menjelaskan kegiatan ini merupakan kelanjutan dari aksi 5 dan 6 bagi sejumlah OPD terkait yang melakukan sosialisasi tentang percepatan penurunan angka stunting di tingkat kampung, kelurahan dan distrik.
“Jadi dari OPD terkait menyampaikan kegiatan yang telah dilaksanakan hingga saat ini. Laporan itu nanti diinput di e-Monev Bangda. Jadi kita libatkan juga dalam kegiatan ini operator dan Kasubag program setiap OPD terkait,” ucapnya saat dtemui pada hari keempat kegiatan, Kamis (29/8/2024).
Diungkapkan, tahun ini instasi yang dipimpinnya yang juga dipercayakan sebagai Sekretariat Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Mimika ini mengelola APBD sebesar Rp850 juta.
Namun tahun ini pihaknya bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika mendapatkan reward sebesar Rp2,5 miliar karena laporan terbaik dalam program penurunan penanganan stunting.
Penanganan yang dilakukan Dinas Kesehatan, lanjut dia yakni penanganan lapanganan seperti pengukuran, penimbangan dan lainnya.
Sementara instansi yang dipimpinnya itu memfasilasi pelaporan pencapaian hasil kerja OPD terkait dan penyerapan anggaran.
“Dalam program penanganan penurunam stunting pencapaian kami sudah 60 persen,” pungkasnya.
Wartawan/Editor: Yosefina