TIMIKA,CARTENZNEWS – Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Distrik Mimika Baru mengadakan kegiatan pelatihan kepemimpinan administrator (PKA) yakni launching aplikasi ‘Tanya Pak Distrik’ dan uji coba aplikasi tersebut di halaman Kantor Kelurahan Pasar Sentral Timika, Kamis (20/10/2022).
Kegiatan ini dihadiri Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Mimika, Hendriette Tandiono, Kepala Distrik Mimika Baru, Dedi Damhudi Paokuma, sejumlah pimpinan OPD atau perwakilannya, Forkopimda, sejumlah kepala kelurahan di wilayah Distrik Mimika Baru, warga Kelurahan Pasar Sentral dan tamu undangan.
Asisten III Setda Mimika, Hendriette Tandiono dalam sambutannya menyampaikan di era saat ini telah banyak berkembang inovasi-inovasi teknologi yang canggih. Tentunya kegiatan ini sangat berpengaruh bagi kebutuhan kehidupan karena semua individu dituntut untuk dapat menggunakan aplikasi.
“Sekarang sudah banyak berkembang teknologi yang baru dan canggih, sehingga sangat berpengaruh dan mendorong kita untuk bisa menggunakan semua aplikasi agar mendapatkan informasi terbaru dan mengatasi permasalahan administrasi bahkan soal perbankan juga dapat diupdate melalui smartphone “ katanya.
Dikatakan dengan hadirnya aplikasi ‘Tanya Pak Distrik’ sekiranya dapat membantu masyarakat ketika menglamai kendala saat pembuatan administrsi kependudukan (Adminduk), pelayanan pendidikan, kesehatan bahkan perekonomian.
Mengakhiri sambutannya, Hendriettw berharap aplikasi yang memudahkan pelayanan bagi masyarakat ini tidak hanya di wilayah Distrik Mimika Baru tapi juga di seluruh Kabupaten Mimika. “Sehingga masyarakat yang membutuhkan informasi tidak datang lagi ke kantor distrik,” harapnya.
Kepala Distrik Mimika Baru, Dedi Damhudi Paokuma menyampaikan, inovasi atau aksi perubahan merupakan salah satu tahapan akhir dari Diklat kepemimpinan yang merupakan kewajiban peserta dalam menentukan kelulusannya.
Seorang reforman atau project leader dituntun bisa membuat inovasi atau aksi perubahan yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat.
Untuk itu pihaknya sebagai project leader membuat inovasi melalui aplikasi tersebut karena melihat fungsi pelayanan pada tingkat distrik belum efektif, kemudian banyak permasalahan yang terjadi di masyarakat sehingga menuntut penyelesaian dengan cepat
“Aplikasi ini sangat penting untuk memaksimalkan pelayanan di distrik dan juga agar pelayanan lebih cepat, tepat dan tuntas,” pungkasnya.
Wartawan: Maia
Editor: Yosefina