TIMIKA, CARTENZNEWS.com-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nabire sudah memliki Magnetic Resonance Imaging (MRI), fluoroscopy dan 11 dokter spesiali dan super spesialis.
MRI adalah pemeriksaan yang dilakukan menggunakan gelombang radio dan teknologi magnet.
Pemeriksaan MRI sering kali dikaitkan dengan pasien yang mengalami keluhan pada otak, sendi, tulang, jaringan lunak, dan pembuluh darah.
Sementara fluoroscopy adalah pemeriksaan dengan sinar-X untuk menghasilkan gambar bersekuel menyerupai video. Pemeriksaan ini digunakan untuk mengamati kondisi organ tubuh secara langsung (real time). Meski mirip dengan CT scan, gambar yang dihasilkan fluoroscopy hanya memiliki satu sudut pandang.
Fluoroscopy dilakukan untuk berbagai macam tujuan, seperti menetapkan diagnosis penyakit, serta memeriksa kondisi pasien sebelum dan sesudah terapi. Pemeriksaan ini juga dapat dilakukan untuk menunjang operasi pada saluran pencernaan, jantung, otot, pembuluh darah, saluran pernapasan, tulang, persendian, paru-paru, dan hati.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah, dr. Silvanus Sumule mengatakan, selain MRI dan Fluoroscopy Ada juga CT Scan dan kamar operasi yang layak.
“Kenapa kita mengadakan peralatan kesehatan yang cangih, karana dari pada kita rujuk pasien ke luar Nabire, lebih baik kita adakan peralatan, obat-obatan yang lengkap dan dokter-dokter ahli,” ungkap Silvanus saat ditemui awak media di Hotel Horison Diana Timika, Kamis (4/4/2024).
Dia beharap di Mimika juga bisa melakukan hal yang sama melengkapi peralatan kesehatan yang canggih, obatan dan dokter-dokter spesiali dan super spesialis agar pasien tidak perlu dirujuk ke luar Timika.
“Kami berharap Timika juga bisa seperti itu,” ucap dia.
Wartawan/Editor: Yosefina